Tidak Hanya Orang Dewasa, Bayi Juga Rentan Terkena Kulit Kering Bersisik, Lho!


Banyak yang mengira bahwa masalah kulit kering hanya terjadi pada orang dewasa. Faktanya, bayi juga bisa mengalami kulit kering bersisik, terutama pada area yang sensitif seperti pipi, lengan, dan kaki. Kondisi ini bisa membuat bayi merasa tidak nyaman dan memerlukan perawatan khusus. Kulit bayi yang masih sangat lembut dan rentan membuat mereka lebih mudah mengalami kekeringan, terlebih jika faktor lingkungan tidak mendukung.

Penyebab Kulit Bayi Kering dan Bersisik


Kulit kering pada bayi bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti udara dingin atau penggunaan AC yang mengurangi kelembapan di ruangan sehingga kulit bayi menjadi lebih cepat kering. Memandikan bayi terlalu lama atau dengan air yang terlalu panas juga dapat menghilangkan kelembapan alami pada kulitnya, meskipun mandi air hangat sering kali membuat bayi lebih nyaman. Selain itu, penggunaan sabun yang tidak sesuai, terutama yang mengandung bahan kimia atau pewangi berlebihan, dapat mengiritasi dan membuat kulit bayi kehilangan kelembapan. Selain itu, faktor genetik juga berperan, sehingga bayi dengan orang tua yang memiliki riwayat kulit kering atau kondisi kulit tertentu, seperti eksim, berisiko lebih tinggi mengalami masalah serupa.


Cara Melembapkan Kulit Kering pada Bayi


Berikut adalah beberapa cara yang bisa Mom lakukan untuk membantu mengatasi kulit kering bersisik pada si kecil.


1. Pilih Pakaian yang Nyaman dan Menyerap Keringat


Kulit bayi yang sensitif dapat mengalami iritasi apabila terkena bahan yang kasar atau tidak menyerap keringat dengan baik. Pilih pakaian dari bahan katun yang lembut dan mudah menyerap keringat. Selain itu, hindari pakaian yang terlalu ketat agar kulit bayi dapat bernapas dengan baik.


Mengganti pakaian bayi secara rutin juga penting agar keringat dan kotoran tidak menumpuk pada kulit si kecil.


2. Gunakan Humidifier di Ruangan


Jika Mom tinggal di tempat dengan udara yang cenderung kering atau sering menggunakan AC, memasang humidifier di ruangan bisa membantu menjaga kelembapan udara. Udara yang lembap dapat membantu mencegah kulit bayi menjadi kering. Dengan humidifier, kelembapan udara akan terjaga, sehingga kulit bayi tetap sehat dan terhidrasi.


3. Rutin Mengoleskan Pelembap Khusus Bayi


Pelembap yang dirancang khusus untuk kulit bayi akan membantu menjaga kelembapan kulitnya. Sebaiknya, oleskan pelembap segera setelah bayi mandi untuk mengunci kelembapan alami. Pilih pelembap yang mengandung bahan alami seperti oat koloid, yang dapat membantu melembapkan kulit dengan baik tanpa menyebabkan iritasi.


Produk pelembap dari Aveeno yang mengandung oat koloid sangat cocok untuk kulit bayi yang sensitif dan rentan mengalami kekeringan. Oleskan secara merata ke seluruh tubuh bayi, terutama pada bagian yang kering atau bersisik.


Kenapa Harus Pelembap dari Aveeno?


Pelembap bayi dari Aveeno memiliki keunggulan yang menjadikannya pilihan ideal untuk merawat kulit sensitif si kecil. Dengan formula yang mengandung oat koloid alami, pelembap ini membantu menjaga kelembapan kulit bayi secara efektif dan tahan lama. Oat koloid dikenal mampu menenangkan kulit serta membentuk lapisan pelindung yang menjaga kelembapan alami kulit, sangat cocok untuk kulit bayi yang rentan terhadap kekeringan dan iritasi. Selain itu, pelembap Aveeno juga hypoallergenic dan bebas pewangi buatan, sehingga minim risiko iritasi, bahkan untuk bayi yang memiliki kulit sangat sensitif. Dengan penggunaan rutin, pelembap ini dapat menjaga kelembutan dan kesehatan kulit bayi, membuatnya terasa nyaman dan lembut sepanjang hari.


Jangan lupa untuk selalu memilih produk perawatan yang sesuai dengan kulit bayi. Pastikan untuk selalu menggunakan produk yang hypoallergenic dan diformulasikan khusus untuk kulit bayi agar kesehatan kulitnya terjaga dengan baik.


Komentar